https://duniaceritanovel.blogspot.com/feeds/posts/default?alt=rss Dunia Cerita Novel: Menikahi sahabat tampan 173

Menikahi sahabat tampan 173

 di rumah sakit,,

mail mulai membuka matanya,, pelan pelan badanya bergerak,, dan bangun duduk ,,di atas kasur,,


maaf tuan muda,, tuan jangan terlalu banyak bergerak dulu,, ucap dokter


ambil jas ku dan segelas kopi untuk ku,, ucap mail dengan nada tegas,,


kemana asisten ku,, tanya mail dengan nada tegas,,


maaf tuan muda ,, kami tidak melihat nya,, jawab dokter ,, sambil mengasih jas dan segelas kopi,,


tuan muda,, anda mau kemana ,,tanya dokter,,


aku mau pulang,,jawab mail sambil memakai jasnya,,udah berapa lama aku disini ,,tanya mail ke dokter,


baru beberapa hari tuan tak sadar diri,, ohw,,,jawab mail sambil melangkah keluar,,


sedangkan dokter mengeleng gelengkan kepalanya ,,melihat tingkahnya berbeda,,


mail terus melangkah dan masuk ke dalam taxi yang ada di depan rumah sakit,,


maaf tuan mau kemana,,tanya sopir taxi,,


terserah yang penting jalan ,,ucap mail dengan nada tegas,


baik,,jawab sopir taxi,, sambil tancap gas mobilnya,,


di mall ,,ririn dan ibu sintia lagi memilih belanjaan nya,,


ma ini bagus tidak ,,tanya ririn ke mamanya ibu sintia,,


bagus,, cocok buat mu,, jawab ibu sintia


kalau buat dia ,,ucap ririn sambil menunjukan ke arah asisten deva,


asisten deva langsung tersipu malu ,,,


ibu sintia langsung ketawa terbahak bahak melihat asisten deva dan membayangkan baju yang ada di tangan ririn,,


di jalan raya,, mail masih menikmati sejuknya udara segar dan fikiran nya fresh tanpa beban sedikit pun ,,


maaf tuan sebenarnya tuan mau kemana,,tanya sopir taxi yang lagi gelisah ,,karena asik mutar mutar sudah beberapa jam,,


kita ke mall,, jawab mail,,

hah? .. ke mall ,,gk salah tuan haha,,, sopir Taxi ketawa terbahak bahak,, sambil melirik baju dan celana yang di pakai mail,,kelihatan seperti orang miskin,,


ke mall ,,ucap mail dengan nada tegas,,


iya tuan ,,,jawab sopir taxi,,

beberapa menit kemudian mobil pun memasuki parkiran mall,,


mail langsung turun dan membuka pintu mobil yang didudukin sopir taxi,,


turun ,, ikut aku ,,ucap mail

maaf tuan kamu apakan saya,, saya tidak bersalah sama tuan,, ucap sopir taxi sambil menahan senyum nya,,


mail pun dengan cepat mengambil kunci mobinya,, kalau kamu tidak ikut aku,, mobil ini akan saya jual dengan harga murah ,,


tuan jangan tuan ,,ucap sopir taxi sambil mengikuti tuan muda mail di belakang,,


semua karyawan yang ada di mall, menyambut mail sangat ramah,, dan penuh ke hati hatian,,


tuan muda ,,,mau belanja pakaian ,,ucap salah satu karyawan mall,,


emmmm,, jawab mail dengan nada sedang,

sedangkan sopir taxi semakin kebingungan siapa pemuda ini sebenarnya,, gerutut sopir taxi


sepasang baju pun di kasih ke mail oleh pelayan mall,


mail langsung memakainya di ruang ganti, sudah terlihat keren dan rapi mail baru keluar ,


pak sopir,,,itu barang barang untuk mu,, bawa pulang ke rumahmu,, dan ini uang 10 juta untuk mu bayaran ongkos taxi karena telah menghabiskan waktu dengan ku,,


makasih tuan,,maafkan aku tadi kasar padamu,,karena aku tidak kenal kamu,,gerutut sopir taxi,,


emmm,,,jawab mail ,,

tidak berapa lama kemudian mail ,,melihat ririn sedang memilih milih baju sama ibu sintia dan asisten deva ,,


mail tidak melakukan apa apa ,,hanya berdiri dan memperhatikan nya,,


nona ririn,,lihat itu siapa,,tanya asisten deva dengan rasa gembira melihat tuan muda mail dari kejauhan,,


yang mana,,tanya ririn ke asisten deva,,


asisten deva pun menunjukan nya pakai mata,,


astaga,, apa mungkin itu suamiku,,gerutut ririn di dalam hatinya,,sambil melangkah mendekatinya,,


mail,, apa itu kamu,, tanya ririn,,

emmm,, jawab mail,,

ririn langsung memeluknya ,,tapi mail menghindarinya ,,karena badan nya masih sakit,,


ayok,,mail menarik ririn ke meja makan,,


ririn dengan hati sangat senang terus melangkah mengikuti langkah suaminya,,


pelayan pesan kopi 15,, ucap mail dengan nada besar,,


asisten deva langsung terkejud,, melihat tingkah mail sangat berbeda,,


asisten deva duduk ,,ucap mail dengan nada tegas


tuan muda bagaimana ke adaanmu,,ucap asisten deva,,


pelayan ,,pesan kopi 30 gelas,, ucap mail lagi,,


beberapa menit kemudian kopi pun sudah penuh meja,,


tuan muda apa ini hukuman untuk ku gerutut asisten deva,,


pelayan tambah 10 lagi,, ucap mail


asisten deva langsung menutup mulutnya,,dan melihat ke arah mail lama,, ada apa dengan tuan muda mail,, tidak biasanya begini,,


habiskan kopinya ,,ucap mail sambil menarik sopir taxi,, dan mengajak sopir itu untuk mengantarkan nya ke desa yang belum di datanginya,,


ririn melirik kesamping nya ,,asisten deva telah menghabiskan 5 gelas,,


nona ririn mungkin ini hukuman buat kita,, ayok di mimun,


aku tidak mau,,ucap ririn, kamu aja yang habiskan, mana kunci mobilnya ,,aku mau mengikutinya,, kamu juga ikut dengan ku ,,ucap ririn ,,


bagaimana dengan ibu sintia,,tanya asisten deva,,


telepon windy,,suruh jemput mama di sini,,

baik nona ririn,,jawab asisten deva


di sebuah desa yang sangat indah dan udaranya sangat segar dan menyejukkan, mail dan sopir taxi memberhentikan mobilnya ,


sedangkan mail langsung turun dari mobil dan menyuruh sopir taxi kembali ke keluarganya , mail terus melangkah melihat lihat desa yang indah itu,,


sedangkan ririn baru sampai di desa itu bersama asisten deva,,


ririn terus berlari dan melangkah di belakang suami nya mail,,


mail pun menghentikan langkahnya dan berpaling ke belakang ada ririn yang lagi senyum manis,,


mail terus melangkah lagi dan duduk di atas kursi yang ada di samping jalan desa


melihat pemandangan yang begitu indah,, pohon pohon hijau mengililingi tempat itu,, sejuk dan segar terasa,,


sedangkan ririn juga duduk di samping suaminya, sambil menarik tangannya mail dan di gengam nya,, mail aku takut kehilangan mu,, maaf kan aku ,,karena aku tidak ada di samping mu saat dirimu membuka mata dari tidurmu yang begitu lama,,


emmm,,,jawab mail begitu dingin nya


kenapa dengan suamiku, tidak biasanya begini, dingin nya bikin aku segan,,gerutut ririn didalam hatinya,


suami ku mail,, sekarang ini apa yang kamu pikirkan dan kenapa kamu ke desa ini,tanya ririn,


hatiku hampa tidak merasakan apapun,, dan aku ke desa ini hanya ingin menikmati sejuknya lingkungan,


apa kamu ada uang tanya mail keririn,,

ririn pun memberi kode ke asisten deva untuk mengambil se ikat uang,, 10 juta


ririn sangan penasaran dengan suami nya,, apa yang ingin dia lakukan,, gerutut ririn di dalam hati sambil memberi uang nya,,


mail mengambil uang nya dan memegang nya sambil berkata,, uang ini bisa di cari dimana pun, bagaimana pun bisa di dapatkan tapi kalau keluarga itu tidak bisa di cari apa bila sudah pergi,,menutup hayatnya,,


ririn langsung menetes air matanya,, dan memeluk suaminya dengan lembut,, tuan muda mail ,,aku adalah istrimu ,,seharusnya aku patuh padamu dan menjagamu di setiap detik jarum jam berjalan,, maafkan aku,,kini aku bersalah padamu,,


wajah ririn yang cantik terus menetes air matanya sampai basah pipinya,,


sedangkan asisten deva matanya berkaca kaca ,,terharu rasanya melihat sepasang kekasih di depan matanya,,

bersambung karya zkr88


No comments:

Post a Comment