Novel Menikahi Sahabat Tampan Episode 38 dan 39

Episode 38

ririn yang cantik selesai mandi dan sarapan masih di rumah kak riana sepupunya

ririn memasukin ke kamarnya  dan menghembus nafas lelahnya sambil menghidupkan televisinya,

dan merebahkan badan nya di atas kasur,,, waduh lelahnya,, gerutut ririn pelan

televisinya sudah menyala,, kok semua siaran tv tertujuk ke  caffee semua siaran live di situ gerutut ririn lagi,, sambil kesal,,

kabar heboh seorang pemuda tampan dan gagah,,  di umur mudanya sudah jadi pemimpin tertinggi perusahaan induk,  ternama di kota ini,, putra tunggal dari keluarga sri kembali mengelola aset peninggalan almahumah papanya,,  sekaligus ahli warisnya,, pemuda tampan dan gagah kini memegang pucuk dari semua perusaahaan,,, ucap narasumber  dalam siaran tv,,,

ririn yang awalnya membenamkan kepalanya kebantal langsung duduk,, dan merasa penasaran,,

ririn melihat ada rendy,, apakah rendy pemuda yang di maksud narasumber tadi,, gerutut ririn pelan,,

aah bodoh amat,, ngapain aku memikir rendy,, kan aku sudah ada mail,, walaupun masih miskin dia tetap pangeranku,, gerutu ririn sambil senyam senyum,, membayangkan mail di pelupuk matanya,,

kepada tuan muda pimpinan tertinggi di silahkan untuk menyampai sepatah kata ucap protokol di acara di caffee itu,,

ririn yang melihat di tv membulatkan matanya dengan fokus,,  tiba tiba sosok yang di kenalnya bangun dari keramaian,, ririn memperhatikanya,, sosok itu melangkah ke atas pedium di caffee itu,, camera pun di dekatkan ke wajahnya,,

ririn sangat terkejud,,, maaiiiiiiiiilllll itu kamu kan,,  ririn terngah ngah nafasnya tersendak,,

suara teriakan ririn terdengar keluar ruangan,,

ririn menangis,, kenapa ini terjadi,,  kamu mail kenapa membohongiku ucap ririn sambil nangis,,

ternyata kamu anak tunggal dari orang terkaya,,, yang puluhan tahun menghilang,,

ririn melempar remot televisinya ke arah tv,, remotpun hancur,, televisinya mati,,

ririn merasa gundah,, gelisah,  kini kamu sudah jadi orang besar mail,,

perjuanganku untuk mendapatkan mu sudah semakin rumit,  semua rencana ku hancur,,, apalagi kamu belum mencintaiku gerutut ririn pelan sambil meremaskan bantalnya,,

tapi aku tetap memperjuangkanmu,, akan aku keluarkan seluruh rayuan ku biar kamu klepek klepek,, ucap ririn pelan di dalam kamarnya

di caffe

semua pejabat pejabat tinggi menyanjung mail setelah mail berbicara di atas pedium dengan tegasnya,,

ibu sri terharu,, teringat di masa masa suaminya,,  mas kini aku ada mail pengantimu,, dia anak kita yang sangat pintar dan bertangung jawab

malam semakin larut,,, mail merasakan posisi dimana ayahnya dulu,,, yang di lihat di foto di dalam kamarnya,, di kerumunin massa dan di sanjung,,,

udara sejuk menyerigai mail,,, mail langsung teringat dimana ada manis di situ ada semut,, pepatah zaman dulu,, yang sering di katakan ibunya di rumah,,

lalu seorang pria gagah memakai jas rapi dan ganteng datang menghampirinya,, maaf tuan saya asisten perusahaan induk yang masih bekerja ,,

episode 39

saya gimana tuan apa saya di berhentikan atau saya lanjut kerja ke tuan,, saya selalu dalam ke adaan siap walaupun hujan menerjang,,, walaupun ke adaan darurat ucap asisten itu,,

mail memperhatikanya,, pria itu kelihatan nya dia cerdik,,  bisa membantuku,, ucap nya mail di dalam hati,,

ok kamu tetap bekerja,, untuk ku dan perusahaan,  tapi ingat jangan pernah membuat kesalahan tanpa alasan,, jawab mail tegas,,

iya tuan,,, jawab asisten,,,

siapa nama kamu tanya mail dengan nada cepat,,

nama saya deva tuan saya lulusan sarjana hukum lulusan luar negeri,,, 

mail mengangukkan kepalanya,, 

maaf tuan mobilnya papa tuan masih mulus di kantor, apa tuan ingin memakainya,, tanya asisiten,, 

eemmm jawab mail,, 

asisten langsung pergi keluar cafee,,, lalu menelpon ke kantor,, hallo tolong bereskan mobil tuan muda,, tolong di antar ke rumahnya,, ucap asisten di hpnya,, 

malam pun sudah larut, mail asyik bebicara masalah kenerja dengan pimpinan cabang,, dan membahas malasaha peraturan ADRT kantor dan memahaminya,,  

besok hari pertama mail ke kantor,, 

deva,, besok jemput saya di kampus jam 11 saya mau ke kantor,, 

iya tuan,,, ucap deva asisten yang sangat rapi dan ganteng,, 

sedang ibu sri masih ngobrol dengan asistennya di sudut cafee dan di kawal ketat oleh bodi gaot,,

mail melirik mamanya,,  rupanya kehidupan mama dulu seperti ini,, gerutut mail di dalam hati,, 

moderator mendekati tuan muda mail,, 

maaf tuan,, malam semakin larut,,  acara ini tidak ada yang berani pulang sebelum tuan muda menutup acara dan membubarkanya,, 

mail melirik ke mamanya,, ibu sri mengangukkan kepalanya,, tandanya semua keputusan ada di tangannya mail,, 

tuan muda mail langsung berdiri meninggalkan kursi duduk untuk naik ke ata panggung,, 

rekan rekan dan pimpinan cabang dan para tamu undangan semuanya,, acara pada malam ini kita sudahi sampai disini,, di karenakan malam semakin larut,, dan kalian harus istirahat,, karena besok masuk kerja seperti biasanya,, ucap tuan muda mail,, 

acara pun di tutup oleh tuan muda mail,, 

tuan muda mail langsung turun dari panggung tersebut dan melangkahkan kakinya menuju ke mobilnya,,  wartawan sendesak,,, bodi goat langsung mengawalnya mail dan menuntunnya masuk mobil,, 

sedangkan ibu sri sudah duluan masuk ke mobilnya,, asistennya tuan muda masuk ke dalam mobil,, dan mengemudi mobilnya,,, semua bodi goat masuk kemobil mereka masing masing,, jalan raya di penuhi orang berbaju jas di malam itu,, 

rendy sangat takjub sama mail, rendy merasa bersalah karena waktu di kampus sering mengejek  mail,, tetang harta,, 

bersambung,,  karya zkr88